Komisioner Bawaslu Kota Singkawang, Umar Faruk, menegaskan bahwa peran generasi muda, khususnya pemilih pemula, sangat krusial dalam mendukung kemajuan demokrasi di Indonesia.
“Mereka harus ikut berpartisipasi, karena secara persentase, keberadaan anak muda sangat signifikan,” ujarnya saat diwawancarai seusai acara sosialisasi pengawasan pemilu untuk pemilih pemula dengan tema “Anak Muda Kunci Masa Depan Demokrasi” di Dangau Resort Singkawang, Minggu, 17 November 2024.
Faruk menilai bahwa keaktifan generasi muda, terutama pemilih pemula, menjadi salah satu faktor penentu keberhasilan Pilkada. “Anak muda harus sadar akan pentingnya demokrasi, mereka harus terlibat aktif,” katanya.
Oleh karena itu, ia mengajak generasi muda untuk turut serta dalam pengawasan di lingkungan masing-masing. Dengan keterlibatan ini, generasi muda dapat berperan aktif dalam mengawasi proses Pilkada sekaligus mencegah terjadinya pelanggaran. Faruk juga mencatat bahwa tingkat partisipasi pemilih pemula di Kota Singkawang mengalami peningkatan yang signifikan, yang sudah terbukti dalam tahap-tahap Pemilu sebelumnya.
“Jika kita lihat dari Pemilu sebelumnya, partisipasi pemilih pemula luar biasa meningkat, dan hal ini tercermin dalam tingginya angka partisipasi di Kota Singkawang selama tahapan Pemilu,” jelasnya.
Lebih lanjut, ia menyampaikan bahwa bagi pemilih pemula yang belum sempat menggunakan hak pilihnya pada Pemilu sebelumnya, Pilkada kali ini menjadi kesempatan emas untuk menyalurkan hak suara mereka.
“Harapan kami, generasi muda ini juga bisa berperan ketika ada indikasi pelanggaran atau dugaan pelanggaran di lapangan,” tambahnya.
“Saya yakin, partisipasi memilih di Kota Singkawang akan lebih tinggi dibandingkan Pemilu atau Pilkada lima tahun yang lalu,” tutupnya.