SINGKAWANG, KITA – Sejumlah harga sayuran anjlok saat masa Pandemi Covid-19, hal ini dirasakan oleh pedagang sayur di Kota Singkawang, hal ini ditengarai rendahnya serapan permintaan sehingga berpengaruh kepada harga di pasaran.
Hal itu diungkapkan Ketua Ikatan Pedagang Sayur Pasar Beringin Singkawang, Nasihi, dimana harga sayur produksi lokal saat ini turun anjlok sampai 60 persen.
Menurutnya, sayur-sayuran lokal yang turun anjlok dikarenakan tidak bisa dibawa ke daerah luar mengingat kondisi pandemi Covid-19 sekarang ini.
Dia mengungkapkan, seperti mentimun harga normalnya biasanya dikisaran Rp4.000-Rp5.000 per Kg tapi sekarang hanya Rp1.000 per Kg.
Kemudian, kacang panjang biasanya Rp5.000 per Kg, sekarang turun menjadi Rp2.000 per Kg. Untuk cabe rawit yang biasanya Rp60.000 per Kg, tapi sekarang turun menjadi Rp30.000-Rp35.000 per Kg.
Sedangkan wortel, karena tidak bisa dihasilkan dari Singkawang, sehingga harus didatangkan dari luar, maka harganya sangat tinggi yakni seharga Rp30.000 per Kg dari biasanya seharga Rp10.000 per Kg.
Demikian pula pada bawang bombay saat ini naik menjadi Rp50.000 per Kg dan bawang merah dari Rp20.000-Rp22.000 naik menjadi Rp60.000 per Kg.
“Ketiga bapok ini karena didatangkan dari luar Singkawang. Sehingga terjadi kenaikan harga,” ungkapnya.