SINGKAWANG KITA – 6 Desember 2024 – Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Singkawang yang dipimpin oleh Ketua MUI, H. Abdul Halim Abdul Majid, Lc., melaksanakan kunjungan kerja ke Kuching, Sarawak, Malaysia. Kunjungan ini bertujuan untuk mempererat hubungan antar lembaga Islam lintas negara serta menjalin kerja sama di berbagai bidang, terutama dalam dakwah dan pemberdayaan umat.
Delegasi MUI Kota Singkawang mengunjungi tiga lokasi penting selama kunjungan ini, yaitu Islamic Information Center (IIC), Tabung Baitulmal Sarawak, dan Astana Kuching Sarawak.
Di Islamic Information Center (IIC), delegasi diterima oleh pengurus pusat IIC. Pertemuan ini membahas tentang program-program strategis dalam menyebarluaskan informasi Islam secara modern dan inklusif. Ketua MUI Singkawang mengapresiasi inisiatif IIC dalam mendekatkan ajaran Islam kepada masyarakat multietnis dan berharap ada kolaborasi dalam program dakwah berbasis digital.
Selanjutnya, di Tabung Baitulmal Sarawak, delegasi belajar tentang pengelolaan zakat, wakaf, dan sedekah yang profesional. Pengelolaan Tabung Baitulmal Sarawak dianggap sebagai salah satu model terbaik di kawasan Asia Tenggara dalam memberdayakan ekonomi umat. H. Abdul Halim Abdul Majid menyampaikan bahwa pengalaman ini akan menjadi inspirasi untuk meningkatkan pengelolaan zakat di Kota Singkawang.
Kunjungan ditutup dengan lawatan ke Astana Kuching Sarawak, yang merupakan kediaman resmi Yang di-Pertua Negeri Sarawak. Di tempat bersejarah ini, delegasi diberikan wawasan tentang nilai-nilai budaya dan sejarah Islam yang menjadi bagian penting dalam perkembangan masyarakat Sarawak.
Ketua MUI Kota Singkawang menyatakan bahwa kunjungan ini memberikan banyak manfaat, terutama dalam memperkuat hubungan harmonis antara Indonesia dan Malaysia melalui kerja sama keagamaan. “Kami berharap hubungan yang sudah terjalin ini dapat terus berkembang dan memberikan dampak positif bagi umat Islam di kedua negara,” ungkapnya.
Kunjungan ini juga diharapkan menjadi langkah awal untuk program-program lintas negara yang mendukung penguatan ukhuwah Islamiyah di wilayah Asia Tenggara.
